Kiat Mengatasi Heatstroke Saat Ibadah Haji

Cuaca panas di Tanah Suci bisa membahayakan kesehatan dan berisiko menimbulkan heatstroke. Untuk itu jemaah haji perlu kiat mengatasi heatstroke agar kondisi tersebut tidak makin parah dan mengganggu ibadah haji yang sedang dijalani.

Heatstroke merupakan suatu kondisi di mana darah tidak dapat mengalir sampai ke kepala lantaran tubuh tak mampu menoleransi paparan suhu panas dari sengatan matahari. Kondisi ini dicemaskan menimpa jemaah ibadah haji karena suhu ekstrem di Tanah Suci.

Waspada kondisi heatstroke

Heatstroke umumnya terjadi di negara-negara dengan cuaca ekstrem, seperti India dan Arab Saudi. Suhu di Mekah pada pagi hari 38 derajat Celsius dan diperkirakan meningkat pada sore hari mencapai 43 derajat Celsius. Cuaca panas yang terus-menerus berpotensi menyebabkan jemaah haji terkena heatstroke.

Heatstroke dapat terjadi pada tubuh akibat cuaca panas karena tubuh tidak dapat mengontrol suhu badan. Suhu badan meningkat dengan cepat hingga 41 derajat Celsius dalam 10-15 menit.

Hal ini menyebabkan tubuh tidak dapat lagi mengeluarkan keringat untuk menghadapi perubahan ekstrem suhu tersebut. Heatstroke dapat memperberat kondisi orang yang sedang sakit dan bahkan menyebabkan kematian.

Saat Anda terkena heatstroke gejala yang akan timbul adalah suhu badan lebih dari 39,5 derajat Celsius. Selain itu kondisi lainnya yang sangat mungkin terjadi adalah kulit menjadi merah, panas dan kering, detak nadi jadi cepat, sakit kepala, serta pusing dan muntah.

Tips menghindari dan mengatasi heatstroke

Serangan heatstroke tentu tidak diinginkan para jemaah haji karena dapat mengganggu kelancaran ibadah haji. Nah, serangkaian tips ini bisa membantu Anda menghindari terjadinya heatstroke, khususnya ketika tengah beribadah haji di Tanah Suci.

•     Bila berada di ruangan:

1.         Istirahat yang cukup.
2.         Berdiam dalam tempat sejuk dengan berada dalam ruangan ber-AC, serta dapat menggunakan kipas angin untuk menambah rasa nyaman.
3.         Minum satu gelas air (300 cc) setiap jam berguna menjaga keseimbangan cairan tubuh. Anda tidak perlu menunggu sampai haus untuk minum.
4.         Hindari minuman yang terlalu manis dan terlalu dingin.
5.         Konsumsi makanan bergizi secara teratur dan hindari menyantap makanan yang sudah basi.
6.         Gunakan pakaian longgar berbahan katun.
7.         Periksa kesehatan secara rutin bagi Anda yang memiliki risiko tinggi.

•     Bila berada di luar ruangan:

1.         Hindari terkena sinar matahari langsung.
2.         Selalu menggunakan pelindung seperti, payung atau topi dan sunblock.
3.         Semprotkan air ke bagian tubuh yang terkena sinar matahari langsung dengan menggunakan water spray.
4.         Jika mungkin, atur waktu untuk beraktivitas di luar (lebih baik pada pagi atau sore hari).
5.         Jika mengalami tanda atau gejala heatstroke, segera beri tahu kepada jemaah lain atau petugas kesehatan.
6.         Jangan berada dalam kendaraan yang parkir dengan mesin mati.
7.         Selalu pantau perkembangan cuaca melalui media atau aplikasi di ponsel.

Beberapa cara yang dijabarkan di atas bisa Anda lakukan untuk mencegah terjadinya heatstroke. Namun, jika jemaah haji sudah telanjur mengalaminya, berikut adalah tips pertolongan pertama yang bisa dilakukan:

1.     Pindahkan korban ke tempat dingin atau ruangan ber-AC.
2.     Siram badan korban dengan menggunakan air dingin.
3.     Kompres kain basah dan dingin serta menggunakan kipas angin.
4.     Monitor suhu badan dan lanjutkan tindakan awal di atas sampai suhu badan turun di bawah 38 derajat Celsius.
5.     Segera hubungi dokter yang bertugas atau rumah sakit terdekat untuk pertolongan lebih lanjut.

Untuk itu, sebelum berangkat, pastikan kondisi Anda dengan melakukan medical check up di rumah sakit. Jangan lupa bawa obat-obatan dan suplemen kesehatan yang dianjurkan dokter.

Saat menjalankan rangkaian ibadah haji, para jemaah calon haji juga wajib menjaga kesehatan.

Bagi para jemaah haji, beberapa kiat di atas bisa dilakukan untuk mengatasi heatstroke saat sedang di Tanah Suci. Tentu Anda yang sedang menjalankan ibadah haji ingin agar selalu sehat sejak berangkat hingga tiba kembali di Tanah Air.

sumber: klikdokter

Lokasi:

Berbagi :